Gambar diambil dari :
http://castle.maxupdates.tv/castle-a-sneak-preview/
Topic starter : Selasa, 8 Maret 2011 (8:34 pm)
Ohohohoho.. gua kembali mendapatkan hal yang menarik dari nonton serial yang satu ini.
Hal pertama adalah.. jangan terlalu cepat menarik kesimpulan hanya berdasar apa yang dilihat.
Huehehehe.. poin ini rada berat karena gua punya hobi menyimpulkan, wakakakakak :p
Poin kedua ituu.. jangan menyimpulkan sesuatu dalam keadaan marah!
Naahh.. ini juga penting karena seringkali kemarahan itu membuat kita ngga bisa melihat dengan lebih jelas dan berpikir dengan lebih jernih!
Ambil contoh seperti yang dialami oleh Travis, suami dari model yang sedang naik daun, Jenna. Mereka adalah sepasang suami istri yang datang dari kota kecil dan mencoba peruntungan mereka di kota besar dan ternyata Jenna sukses dan karirnya makin menanjak, bahkan dia akan dijadikan wajah baru dari perancang yang selama ini memakai jasanya, Teddy Farrow (kalo ngga salah, hahaha :p).
Tapi apa yang terjadi?
Sehari sebelum Teddy mengumumkan siapa wajah bagi rancangannya, Jenna ditemukan meninggal!
Seperti biasa, terdapat beberapa orang yang dijadikan tersangka. Salah satunya itu Sierra, yang mengaku sebagai teman baik Jenna namun oleh salah seorang model lain, justru Sierra dianggap sebagai frienemy, huehehehe.. tulisannya gimana yaa? Maksudnya itu friend/enemy.
Ada lagi Wyatt, fotografer yang belakangan diketahui dari keterangan yang diberikan Sierra bahwa Wyatt itu punya 'hobi' meniduri model yang difotonya, dan biasanya hasil fotonya itu bagus hanya untuk model yang mau tidur dengannya sementara Jenna yang menolak tidur dengannya, bisa dipastikan hasil fotonya buruk banget yang bikin Jenna jadi gelisah dan berjanji bertemu dengan Wyatt untuk sesi foto lanjutan demi mendapatkan foto yang lebih baik.
Ternyata Wyatt tetap pada pendiriannya yang ingin meniduri Jenna sementara Jenna tetap menolaknya dan berhasil melarikan diri dari kediaman Wyatt. Tidak disangka, ada yang mengikuti Jenna dan marah melihat keadaan Jenna dengan pakaian yang berantakan dan kemarahan menguasai dirinya yang membuat orang itu gelap mata dan tanpa sadar membunuh Jenna.
Siapakah yang membuntuti Jenna?
Tak lain dan tak bukan, dia adalah.. Travis!
Jadi sebelumnya itu si Travis udah "dibisiki" oleh Sierra kalo si Jenna itu ada main ama si Wyatt.. and Travis yang menyadari perubahan sikap Jenna menjadi lebih pemarah dan gelisah, kemakan ama omongannya si Sierra, yang Travis ngga tau adalah Jenna itu menjadi lebih pemarah dan gelisah karena Sierra sering menaruh obat2an di minumannya Jenna karena Sierra bosan selalu menjadi pilihan kedua selama Jenna ada.
Malam itu Jenna menemui Wyatt untuk merekam percakapannya dengan Wyatt yang akan digunakannya sebagai bukti untuk Teddy tapi Wyatt mengetahui bahwa percakapannya sedang direkam karenanya ia menjadi marah dan berusaha merebut hp milik Jenna. Namun Jenna berhasil melarikan diri.
Travis itu fokus pada apa yang dilihatnya, tanpa mau mendengar pembelaan dari pihak Jenna. Yang Travis tidak tau adalah di rumah Wyatt itu Jenna menolak diajak tidur oleh Wyatt karena ia amat mencintai Travis, suaminya itu.
Travis hanya bisa menangisi kekalapannya yang membuatnya kehilangan istri yang amat dicintainya.
Ihikkss.. poor Travis and poor Jenna!
Makanyaa.. berhati2lah, jangan mudah termakan omongan orang lain dan andai melihat sesuatu sekalipun, jangan gampang terbawa amarah, karena seringkali itu ada cerita lanjutan di balik apa yang kita lihat.
Dan milikilah teman yang benar2 mengenal diri kita apa adanya dan bukan teman yang hobi menusuk dari belakang, huhuhu..
Senangnya kalo nonton sesuatu terus bisa dapatin something githu, hahahaha..
See youu..
Topic ended : Selasa, 8 Maret 2011 (9:09 pm)
-Indah-
Ohohohoho.. gua kembali mendapatkan hal yang menarik dari nonton serial yang satu ini.
Hal pertama adalah.. jangan terlalu cepat menarik kesimpulan hanya berdasar apa yang dilihat.
Huehehehe.. poin ini rada berat karena gua punya hobi menyimpulkan, wakakakakak :p
Poin kedua ituu.. jangan menyimpulkan sesuatu dalam keadaan marah!
Naahh.. ini juga penting karena seringkali kemarahan itu membuat kita ngga bisa melihat dengan lebih jelas dan berpikir dengan lebih jernih!
Ambil contoh seperti yang dialami oleh Travis, suami dari model yang sedang naik daun, Jenna. Mereka adalah sepasang suami istri yang datang dari kota kecil dan mencoba peruntungan mereka di kota besar dan ternyata Jenna sukses dan karirnya makin menanjak, bahkan dia akan dijadikan wajah baru dari perancang yang selama ini memakai jasanya, Teddy Farrow (kalo ngga salah, hahaha :p).
Tapi apa yang terjadi?
Sehari sebelum Teddy mengumumkan siapa wajah bagi rancangannya, Jenna ditemukan meninggal!
Seperti biasa, terdapat beberapa orang yang dijadikan tersangka. Salah satunya itu Sierra, yang mengaku sebagai teman baik Jenna namun oleh salah seorang model lain, justru Sierra dianggap sebagai frienemy, huehehehe.. tulisannya gimana yaa? Maksudnya itu friend/enemy.
Ada lagi Wyatt, fotografer yang belakangan diketahui dari keterangan yang diberikan Sierra bahwa Wyatt itu punya 'hobi' meniduri model yang difotonya, dan biasanya hasil fotonya itu bagus hanya untuk model yang mau tidur dengannya sementara Jenna yang menolak tidur dengannya, bisa dipastikan hasil fotonya buruk banget yang bikin Jenna jadi gelisah dan berjanji bertemu dengan Wyatt untuk sesi foto lanjutan demi mendapatkan foto yang lebih baik.
Ternyata Wyatt tetap pada pendiriannya yang ingin meniduri Jenna sementara Jenna tetap menolaknya dan berhasil melarikan diri dari kediaman Wyatt. Tidak disangka, ada yang mengikuti Jenna dan marah melihat keadaan Jenna dengan pakaian yang berantakan dan kemarahan menguasai dirinya yang membuat orang itu gelap mata dan tanpa sadar membunuh Jenna.
Siapakah yang membuntuti Jenna?
Tak lain dan tak bukan, dia adalah.. Travis!
Jadi sebelumnya itu si Travis udah "dibisiki" oleh Sierra kalo si Jenna itu ada main ama si Wyatt.. and Travis yang menyadari perubahan sikap Jenna menjadi lebih pemarah dan gelisah, kemakan ama omongannya si Sierra, yang Travis ngga tau adalah Jenna itu menjadi lebih pemarah dan gelisah karena Sierra sering menaruh obat2an di minumannya Jenna karena Sierra bosan selalu menjadi pilihan kedua selama Jenna ada.
Malam itu Jenna menemui Wyatt untuk merekam percakapannya dengan Wyatt yang akan digunakannya sebagai bukti untuk Teddy tapi Wyatt mengetahui bahwa percakapannya sedang direkam karenanya ia menjadi marah dan berusaha merebut hp milik Jenna. Namun Jenna berhasil melarikan diri.
Travis itu fokus pada apa yang dilihatnya, tanpa mau mendengar pembelaan dari pihak Jenna. Yang Travis tidak tau adalah di rumah Wyatt itu Jenna menolak diajak tidur oleh Wyatt karena ia amat mencintai Travis, suaminya itu.
Travis hanya bisa menangisi kekalapannya yang membuatnya kehilangan istri yang amat dicintainya.
Ihikkss.. poor Travis and poor Jenna!
Makanyaa.. berhati2lah, jangan mudah termakan omongan orang lain dan andai melihat sesuatu sekalipun, jangan gampang terbawa amarah, karena seringkali itu ada cerita lanjutan di balik apa yang kita lihat.
Dan milikilah teman yang benar2 mengenal diri kita apa adanya dan bukan teman yang hobi menusuk dari belakang, huhuhu..
Senangnya kalo nonton sesuatu terus bisa dapatin something githu, hahahaha..
See youu..
Topic ended : Selasa, 8 Maret 2011 (9:09 pm)
-Indah-
No comments:
Post a Comment