Monday, October 31, 2011

Happy End of Tacky Day


Okay, I know. Tacky Christmas decorations abound. But are they as tacky as Halloween decorations? No. Not at all. No contest.

Our neighbor down the street has an inflated skull with inflated ghosts coming out of it.

Really hoping that it'll get put away for storage. Also, really hoping they're just as into Christmas lights.  I love Christmas lights.

So...blogging this much. *Almost* as much of an epic fail as getting (or trying to get) Tesla's toenails ground at the PetSmart in Mount Vernon, WA.  (We ended up having to get a refund. It wasn't going to happen.)

We ended up, once we got back from the three-week Memphis/Little Rock/St. Louis trip, having to go to Portland (Anacortes for Danny), Anacortes (Mount Vernon for me), and Los Angeles (technically Foothill Ranch, east of Irvine).

By the end, I was a complete mess. Actually, I think I was a mess beforehand, but that doesn't mean we didn't have some fun. In California, we got to go to Disneyland (my first time!) and I got to hang out with my dear friend Kara and see her digs in West Hollywood. A grand time had by all, even for Tesla, who got to be admired by one and all on the tram to and from the Disneyland Kennels.

Now that we're back, it's time to return to the task of moving into our house. I'm just about done with choosing which photos need to be printed for which walls - I'm VERY excited about having artwork up! As the granddaughter of two artists, I don't handle blank walls well.  My brain doesn't know how to handle them..


In other important news - both ABC and NBC aired their fairy tail themed shows, Once Upon a Time and Grimm, respectively.


When the trailers were released, I thought Grimm looked a bit more focused. Having watched both pilots, I'm wondering if it's too focused - it feels more forced and rote than Once.

Not that Once doesn't have its awkward moments, but it's sticking close to the Hero's Journey arc for its heroine, played by Jennifer Morrison. You might remember Morrison as Cameron from House.  Now, I'm convinced that the writers for House kind of really hate women, since Cameron's character was wheedly and annoying. Not so with Emma Swan, who has got a backbone and knows how to use it. It's refreshing, honestly.

In Grimm, the lead, David Giuntoli, is stiff and bland. Werewolf Silas Weir Mitchell (Prison Break) is far more interesting, but it's tricky when the best character is a supporting character.

It often takes a few episodes (or a couple seasons) for a show to hit its stride. So we'll see how goes, but do catch Once - it's well-cast and has vision. Whether the vision is carried off or not remains to be seen, but I think it's off to a strong and inventive start.

Anybody else watching the two shows? What's your take?

Happy 5oth WAMU

Join Kojo Nnamdi for a look back at 50 years of WAMU 88.5 history. The complete two-hour radio documentary is available at: http://wamu.fm/50thdoc

Click on our lable 'WAMU Washington DC' for early WAMU audio and photos.

Picture Talking : Shall We?

Picture is taken from :
http://www.postcrossing.com/gallery/



Topic starter : Monday, October 31, 2011 (9:48 pm)


"Shall We?"

In this world we live
Despite our differences
Can't we just live in peace?

Together.. hand in hand
We can make this world
A better place 

Not just for us
But also for our children
We do owe them this

They all need the same things
They need to be loved
They need to feel wanted

To know they can trust people
To learn that through all the falls
They can always rise again

Something to believe in
Someone to rely on
The cling of hope that never fades

No matter where they live
No matter what languages they speak
No matter what colour their skins

Don't you think the time has come
For us to put aside our own egos
And start working together as one?

My hand in yours
And your hand in mine
Together we can work things out

Spread around random act of kindness
Keep away all the hatred
And plant the heart with love

Time is ticking
And what has passed can't be reversed
Let's start now and just don't waste it anymore

Shall we?


Topic ended : Monday, October 31, 2011 (10:08 pm)


-Indah-

Saturday, October 29, 2011

Handsome Parades : David Ferrer

Pictures are taken from :
various source on the net with keyword the name of the tennis players


Topic starter : Sunday, October 30, 2011 (7:59 am)

It has been a while since the last time I posted any "Handsome Parades" posts, ahahaha.. and I think, heyy.. what's a better way to end the week than indulge our eyes with such handsome creatures God has created ^o^

There are 3 tennis players on this edition, the ones I've just recently 'found' since I hadn't seen any tennis matches for years so I really have no idea that there are some other hotties on the courts other than Roger Federer, ahahaha :p

Change of plan, I first wanted to present 3 tennis players in this post but when I was browsing on their pics, only one of them has a huge collection of handsome pics, ahahaha.. so let's just focus on this this time, shall we?

Let's meet.. David Ferrer!

You can check on his bio on the net cause I don't know anything, ahahaha..

But I know what I can do, I'll let you enjoy his handsome faces now ;)









Note : all the pics in this post are taken from various sources on the net using the keyword "David Ferrer"


And you know what.. the more I see him, the more he reminds me of Francesco Totti in some sort of ways! What do you think?

Okee dokee.. see you in the next "Handsome Parades", maybe you can suggest me some names to be looked at? :D

Topic ended : Sunday, October 30, 2011 (9:36 am)

-Indah-

Celoteh Clara : Sebuah Keisengan Yang Membuahkan Pertanyaan

Gambar diambil dari :
http://reading.pppst.com/questioning.html


Topic starter : Sabtu, 29 Oktober 2011 (6:49 pm)

"Celoteh Clara" is bacckk!!

Yeaaahh.. setelah beberapa lama tenggelam tanpa suara, kini Clara sudah siap untuk kembali berceloteh, ahahaha..

Jadii.. mari kita ikuti apa yang akan dibahas oleh Clara pada episode postingan kali ini?

Stay tunee..

Mari kita mulaii..

Begini awal cerita dari semuanya.. hari ini 'jadwal' ketemuan ama beberapa teman di salah satu mal di daerah Jakarta Selatan. Sebelon ke sana, seperti biasa ada beberapa tempat yang perlu dimampirin dulu karena belon apa2 nyokap udah mesen ini ituu.

Pemberhentian pertama selepas cabuts dari rumah adalah sebuah tempat yang menjual makanan, buah2an dan sayur mayur, demi menghindari masalah di kemudian hari maka gua putuskan untuk tidak menyebutkan nama tempatnya, ahahaha :p

Anywayy.. pesanan nyokap sih udah berhasil didapatkan dan dimasukkan ke dalam keranjang tapi seperti biasa kalo pergi ke tempat yang menjual makanan, sayang sekali rasanya kalo harus cepat2 berlalu tanpa terlebih dahulu melirik camilan apaan aja yang dipejeng di rak2 yang berderet banyaak bener, ahahaha..

Setelah melewati lorong demi lorong, mata terpaku ama camilan berupa kue coklat, pas ngeliat harganya langsung dhe menghitung per potong jadi kenanya berapa ya, huahahaha.. rada heran sih karena jatuhnya jadi murah bangets, beda jauh ama box yang berisi 6 pieces (yang gua liat tuh yang isi 4, masa harga 1 box yang 6 pieces itu bisa dapat 3 box @ 4 pieces!) tapi tetaapp.. di mana2 harga murah itu demikian menggoda donks aww, jadi mulailah gua milih2 nyari dus yang masih bagus and ngga pake acara penyok :p

Pas gua lagi memilih2 tuh yang kondisinya masih bagus, mata gua serasa menangkap ada sesuatu kejanggalan dari dus2 yang gua pegang and gua liat2 sebelonnya, gua menemukan banyak stiker merah di dus itu, baik di bagian depan maupun bagian belakangnya.

Tadinya sih mo cuek aja and menutup mata tapi akhirnya rasa ingin tau gua yang jauh lebih besar mengalahkan keengganan gua untuk bertanya, jadilah gua menghampiri penjaga toko yang berdiri ngga jauh dari tempat gua mengambil dus kue coklat tersebut, "Mbak, Mbakk.. kenapa nih dus banyak bangets stiker merahnya yaa?" kata gua sambil nunjukin dus yang gua pegang, "And ngga cuman dus ini aja lho, Mbak, tapi kok di semua dus banyak stiker merahnya gini ya?"

Awalnya gua mikir karena nih toko khan kadang suka sale barang2nya dia, buy 1 get 1 free githu, jadi siapa tau stiker-nya itu sebagai penanda untuk item2 yang lagi di-sale. 

Si Mbak-nya ngga tau juga kenapa ada stiker merah githu jadi dia nanya ke yang lain and pas balik ke gua, demikian jawabannya, "Oh, Mbak, ini dikasih stiker karena merk-nya salah."

Heeeehhh?!

Gua pun kembali memperhatikan letak di mana stiker2 merah itu berada and emang betul sih semuanya itu diletakkan untuk menutupi huruf pertama dari merk kue coklat tersebut!

Contohnya gini dhe, merk kue coklatnya itu Indah Cake (pake nama sendiri boleh khaaann.. daripada nanti dituduh menjelek2an produk tertentu, ahahahahaha :p), naahh.. stiker2 merah itu dipakai untuk menutupi huruf "I" di merk yang bersangkutan jadilah yang keliatan itu hanya "Ndah" ajaa..

Mau ngga mau gua jadi bertanya2.. masa iya seehh bisa2nya salah nyetak merk dagang githuu dalam jumlah sekian banyaaakk?! Apa ngga mending tuntut aja tuh bagian produksi kardusnya untuk ganti mencetak kardus yang baru daripada musti ditutup2in stiker githu yang membuat orang iseng macam gua khan jadi curigation tentang apa yang ada di balik semuanya ini, ahahaha..

Gua jadi teringat ketika dulu gua menemukan produk frozen food dan minuman kardus yang lumayan terkenal yang juga menempelkan stiker dan ketika gua iseng nyopot stikernya, ternyata stiker-nya itu menutupi tulisan "tanpa bahan pengawet"!

Kalo ngga salah inget sih ada 3 yang ditutupi, "tanpa bahan pengawet, tanpa pemanis buatan dan tanpa pewarna", naahh.. tidakkah itu menimbulkan kecurigaan? :p

Jadi akhirnyaa.. apakah gua tetap membeli kue coklat tersebut? Iya sih, ahahaha.. pengen tau aja bedanya antara yang mahal ama yang murah itu rasanya enakan yang manaa? :q

*semoga kaga kenapa2 memakannyaa*

Kesimpulannya? Bukalah mata lebar2 ketika membeli barang dan temukanlah ketidakwajaran dan pertanyakanlah, mungkin aja jadi menemukan sesuatu yang kaga terpikirkan sebelonnya, hihihi..

Topic ended : Sabtu, 29 Oktober 2011 (8:08 pm)

-Indah-

Friday, October 28, 2011

Books : Flat Stanley

Gambar diambil dari : koleksi pribadi


Topic starter : Jumat, 28 Oktober 2011 (1:29 pm)

Huaa.. gua patut bergembira hati karena mood baca gua belakangan ini yang udah kelamaan bangets drop dead gorgeous eehh mulai menggeliat kembali ke level yang rada normalan dikits, ahahaha..

Jadilah dalam rangka merayakan kembalinya semangat membaca, gua akan menayangkan review atau apapun namanya, pastinya isinya soal pendapat bercampur ringkasan dari buku yang gua baca :p

Yang mendapat kesempatan untuk dibahas di edisi postingan kali ini adalah buku berjudul "Flat Stanley" karangan Jeff Brown.

Flat Stanley? Itu nama sebenarnya? Tentu bukan, namanya Stanley Lambchop, julukan "Flat Stanley" sendiri didapatkan setelah suatu pagi Stanley terbangun dan tubuhnya menjadi gepeng karena tertimpa bulletin board saat tidur!

Dokter yang diminta memeriksa Stanley hanya bisa bilang, "Sometimes we doctors, beside all our years of training and experience, can only marvel at how little we really know."

Tapi Stanley tidak ada waktu untuk berduka karena bentuk tubuhnya yang baru ini membawanya ke dalam berbagai petualangan yang hanya bisa dijalaninya setelah bertubuh gepeng.

Seperti misalnya keluar masuk rumah melalui kolong pintu, jadi kaga perlu repot2 membuka dan menutup pintu. Dan lagi ketika cincin nyokapnya terjatuh ke dalam selokan, Stanley bisa mengambilkannya. Ayahnya juga bisa menggulung tubuh Stanley untuk kemudian menjinjingnya sementara tangannya yang bebas bisa digunakan untuk menggandeng Arthur, adik Stanley.

Arthur sempat merasa kesal dan iri akan perhatian yang didapatkan Stanley dengan tubuh barunya itu namun Stanley memainkan perannya sebagai kakak yang baik dan mengusulkan Arthur untuk menggunakannya sebagai layangan sehingga untuk sementara perhatian beralih pada Arthur dengan layang2nya yang besar dan tampak demikian hidup.

Berkat tubuh barunya pula Stanley dapat membantu penangkapan gerombolan pencurian di Famous Museum of Art!

Tapi segala sesuatu selalu ada sisi enak dan ngga enaknya, demikian juga halnya yang dialami Stanley.

Stanley sempat mengeluh ke orangtuanya, "It's the other kids I'm mostly mind," he said, "They don't like me anymore because I'm different. Flat."

"Shame on them," Mrs. Lambchop said. "It is wrong to dislike people for their shapes. Or their religion, for that matter, or the color of their skin."

Gua pikir kalimat di atas itu kalimat yang mantaps untuk diselipkan di buku cerita yang targetnya adalah untuk dibaca anak2 karena pesan yang terkandung di dalamnya itu kereenn!

Tapi keadaan ini pula yang kembali mendekatkan Stanley dengan Arthur yang menghibur Stanley yang tampak amat murung dengan kondisi badannya yang tidak lagi dirasakannya sebagai sesuatu yang menyenangkan.

Tiba2 Arthur mempunyai ide dan berkat yang dilakukannya itu, tubuh Stanley kembali normal, yeaahh.. dan cerita ini pun berakhir dengan bahagia :D

Dengan berakhirnya cerita Flat Stanley, maka berakhir pula pembahasan tentang nih buku, haha.. 

"Flat Stanley" pertama terbit di tahun 1964 dan telah ada beberapa seri lainnya yang menceritakan tentang petualangan yang dialami oleh Stanley tapi gua belon baca sih.

Okee dokee.. met menikmati hari Jumat dan sampai jumpa di edisi postingan berikutnya yang masih belon jelas akan membahas soal apaan, ahahahaha :p

Topic ended : Jumat, 28 Oktober 2011 (2:53 pm)

-Indah-

Thursday, October 27, 2011

Books : Mr. Majeika Joins The Circus

Gambar diambil dari : koleksi pribadi



Topic starter : Kamis, 27 Oktober 2011 (12:54 pm)


Gua baru tau mengenai seri Mr. Majeika ini pas liat2 diskon buku impor di Gramedia TA sekitar awal bulan September lalu. Kala itu, ada lumayan banyak buku seri Mr. Majeika ini hanya saja karena harganya yang lumayan juga walau telah didiskon 70% mengingat jumlah halamannya yang tidak terlalu tebal, kurang dari 100, maka gua menunda membelinya, haha..


Gua baru beli 1 buku Mr. Majeika ini karena pas gua balik lagi ke Gramedia TA di bulan Oktober, buku2 lainnya yang gua pengen itu udah pada kaga ada, huhu.. jadilah daripada pulang dengan tangan kosong, gua membeli 1 buku Mr. Majeika beserta beberapa buku lainnya.


Ternyataa.. ngga salah emang kalo cover itu harus yang menarik karena salah satu hal yang menarik gua akan Mr. Majeika ini dari pertama melihatnya adalah covernya yang lucu dan ternyata setelah membaca bukunya, ternyata covernya ngga 'menipu' karena ceritanya mang otree dan seru, haha..


Secara singkat, Mr. Majeika itu adalah mantan penyihir yang sekarang banting setir jadi pengajar Class Three yang mana berhubung sekarang ini Mr. Majeika blends with ordinary people artinya no magic is allowed in public! Tapii.. kalo lagi sendirian sih ngga masalah kalo Mr. Majeika mau menggunakan kemampuannya itu.


And psstt.. tau kaga sih kalo kadang2 Mr. Majeika itu suka membandel lhoo.. dia suka terbang dari rumah menuju sekolahnya, tentu saja sebelumnya Mr. Majeika menggunakan mantera menghilangkan diri demi menghindari kehebohan apabila ada yang melihatnya sedang melayang di udara, haha..


Dalam seri kali ini, Mr. Majeika mengajak Class Three mengunjuungi rombongan Tottle's Circus yang mana salah seorang pemainnya, Billy Balance, sedang mengalami masalah keseimbangan padahal Billy amat membutuhkannya untuk bisa 'menari' di atas tali renggang dari satu sisi ke sisi lain dari panggung sirkus.


-paused : Kamis, 27 Oktober 2011 (3:40 pm)-


Topic continues : Kamis, 27 Oktober 2011 (8:35 pm)


Akhirnya Mr. Majeika memakai kekuatannya untuk menolong Billy dan Billy yang sedang kehilangan kepercayaan dirinya memutuskan untuk minta bantuan Mr. Majeika untuk aksi panggungnya agar tidak dipecat dari pekerjaannya.


Awalnya Mr. Majeika menolak, tapi berkat tipu muslihat dari musuh terbesar Mr. Majeika, Wicked Wilhelmina Worlock yang juga dikenal sebagai Rubber Face, Mr. Majeika malah terpenjara bersama rombongan sirkus yang berangkat menuju London untuk aksi langsung yang akan diliput stasiun TV.


Oo.. apa yang akan terjadi selanjutnya karena Mr. Majeika secara misterius kehilangan kekuatan sihirnya! Lalu mengapa Class Three seakan bermimpi menjadi bagian dari sirkus? 


Untuk kisah selengkapnya, jangan lupa baca bukunya ya, ahahaha..


Pas gua iseng2 baca cerita singkat mengenai pengarangnya, Humphrey Carpenter, ada perkataannya yang demikian menggelitik buat gua.


Humphrey once said, "The nice thing about being a writer is that you can make magic happen without learning tricks. Words are the only tricks you need. I can write : "He floated up to the ceiling, and a baby rabbit came out of his pocket, grew wings, and flew away." And you will believe that it really happened! That's magic, isn't it?"


I lovee those words!! Mantapss!!


Topic ended : Kamis, 27 Oktober 2011 (9:44 pm)


-Indah-

Tuesday, October 25, 2011

Picture Talking : Can You, Please?

Picture is taken from :
http://nurdzatuummukhollila.blogspot.com/2011/05/cutie-cat.html


Topic starter : Tuesday, October 25, 2011 (8:27 pm)

"Can You, Please?"

Tell me
What do you think
When you look at me?

Do you see me
As a cute
And innocent cat?

Or do you picture me
As a scary
And vicious one?

I'm sorry
If I ever made you
Jumped in fright

I didn't mean
To make you scared
I just wanted to play

Cause I like
What I see
When I see you

You seem like
A Very nice
And loving person

Someone's warm
And caring
With no intention to hurt me

I admitted
I was once
Stole your fish

But I only did it
Because I was so hungry
And that fish looked so yummy

I remembered
You were throwing things at me
When you saw what I did

But I don't blame you
I might have done the same
If I were you

I truly want us
To make some peace
And start over again

Cause I want
To be your friend
And I'm sure will be yours

So.. meooww..
Will you shake hands
With me?

I promise you
I will be good
I know I will

All I need now
Is for you 
To forgive me

And can you please
Don't make me wait
For too long?



With love,

Your furry friend


Topic ended : Tuesday, October 25, 2011 (8:39 pm)

-Indah-

Monday, October 24, 2011

Tebak2 Buah Manggis

Picture is taken from :
http://fineartamerica.com/featured/heart-riddles-william-krupinski.html


Topic starter : Selasa, 25 Oktober 2011 (10:25 am)

Suka main tebak2an ngga? Belakangan ini keponakan gua yang cewek demen bener ngasih pertanyaan tebak2an yang jawabannya itu susaaaah ditebak, semacam gini nih..

T : Bis apa yang paling manis?
J : Bisaa aja dhe aww elo bilang gua!

*kalo di komik, biasanya di sinilah saat akan ada burung gagak item yang melintas di atas kepala sambil berbunyi kak kaakk sementara di kepala orang yang bersangkutan akan ada keringat yang besaaarr sekali, wakakakakakak :p*

Lucunya yaa.. pertanyaan2 macam gini tuh kalo ditanyakan ke orang tertentu, bisa mengundang beragam reaksi yang bikin ketawa orang yang dengernya, ahahahaha.. and pssttt, tau ngga sih kalo sedikit banyak mengungkapkan tentang 'karakter' seseorang, hihihi..

Seperti yang terjadi ketika keponakan gua semalam menanyakan ke sepupu gua..

T : Ada 6 ayam di kandang, 3 ditembak mati, tinggal berapa ayam yang ada di kandang?
S : Ya tetap 6 donkss.. khan ngga dibilang ayam yang ditembak mati itu ayam yang di dalam kandang, bisa aja khan ayamnya yang di luar kandang yang ketembak!
J : Jawabannya bener sih, tapi alasannya salaahh.. soalnya emang masih 6 karena ayam yang mati khan belon dikeluarin dari kandang.

T : Suku apa yang ada di tiap mal?
S : Suku apa ya? Suku Jawa? Cina?
J : Salahh.. jawabannya itu sukuriti (maksudnya sekuriti diplesetin githu, ahahaha :p)
S : Lhaa.. itu mah secure, bukan sukuuu.. securityy!!

T : Lemari apa yang terbuat dari kertas?
J : Lema ribu (maksud : lima ribu)
S : Apaan tuh lema ribu? Ada juga lima ribu kalee!

T : Kalo ngerem, ban apa yang berhenti paling dulu?
J : Ban serep.
S : Yee.. ban serep mah dari awal emang kaga muter!!

T : Apa bahasa Jepang-nya "Saya naik motor"?
J : Suzuki kunaiki.
S : Lho, emangnya motor itu cuman Suzuki ajaa?!

Wakakakakakakakak.. gua asli ketawa2 denger percakapan yang terjadi antara keponakan dan sepupu gua itu :))

Amplop dhe aww.. nih pertanyaan2 khan maksudnya buat lucu2an ajaa, serius amat sih tanggapannya, wakakakakakakak? :p

Pertanyaan terakhir, "Apa bedanya matahari ama bulan?"

Ada yang tau jawabannyaaa?

*please jangan mikir jawaban 'standar' macam : matahari adanya di siang hari sementara bulan di malam hari, dijamin itu bukan jawaban yang dimaksud, ahahahahaha :p*

Topic ended : Selasa, 25 Oktober 2011 (10:49 am)

-Indah-

Picture Talking : Dear Dandelion

Picture is taken from :
http://thepurebar.com/blog/2011/06/10/the-art-of-breathing/child-blowing-dandelion/


Topic starter : Monday, October 24, 2011 (8:16 pm)

"Dear Dandelion"

My dear Dandelion
If I blow you away,
Where will you be landed?

Don't you ever feel afraid
Going to places
You've never known before?

The uncertainties
Of what lies ahead
Doesn't it make you scared?

Have you ever felt powerless
Not being able to choose
Where you might want to go?

Or you've decided since long
To just enjoy the ride
Cause each place offers adventures?

Do you think I can ever be like you
Embracing each moment as it comes
And get through each difficulties?

Oh my dear Dandelion
You're such an inspiration to me
Now it's time for me to let you go

Goodbye, dear Dandelion
Hope you will like your next destination
And promise me you'll never forget me

*blows away little dandelions who will start their fun-exciting adventures*


Topic ended : Monday, October 24, 2011 (8:36 pm)

-Indah-

Sunday, October 23, 2011

Picture Talking : To The Stars

Picture is taken from :
http://www.kunst-fuer-alle.de/english/fine-art/artist/image/lorrie-mcfaul/24222/20/410810/riding-through-the-stars/index.htm


Topic starter : Sunday, October 23, 2011 (9:54 pm)


"To The Stars"

Away you go
Without trails to follow
Leaving me alone
With the memory of yesterdays

Days passed me by
Seasons changed
But somehow
I still remember you

I've decided to go and find you
Even though I have no idea where to go
But I believe my heart will guide me
Because to you I belong

To the moon and stars
I will make a wish
Just wait for me
For you I will surely see

~.*.~

I dunno why I'm more comfortable in making "Picture Talking" in English, ahahaha.. and I will try to do this regularly again like I used to do in my 'private' FB loong time ago ;)

Topic ended : Sunday, October 23, 2011 (10:17 pm)

-Indah-

Mari Kembali Menulis

Gambar diambil dari :
http://www.homeschooling-ideas.com/homeschool-writing.html


Topic starter : Minggu, 23 Oktober 2011 (8:22 pm)

Dari sejak dicetuskan ide untuk mewawancarai Lala secara online, gua sebenernya udah pengen mengajukan diri buat menyusun artikel dari petikan wawancara via Twitter, tapi berhubung minat nulis gua itu lagi drop dead gorgeous jadinya berasa ngga enak aja udah nawarin diri tapi kaga bisa menyelesaikan tulisan sesuai deadline, jadi akhirnya gua diam aja sampai tadi siang keinginan itu kembali muncul, haha..

Why gua pengen nyusun artikel tentang Lala itu? Karena Lala sosok yang pernah gua kenal secara personal, walau hanya sebatas blog, telp ataupun sms, sosok yang terasa lebih 'nyata' dibanding mereka yang hanya dikenal via blog aja sih.

Lalu, apa hubungannya Lala dengan postingan kali ini? Huehehe.. ini karenaa.. baca2 jawaban hasil wawancara dia di Twitter, ada kalimat yang bikin gua ngerasa lumayan, ehmm.. *tertohok* wakakakakakak :p

Bagian yang manakah itu? Ngga lain dan ngga bukan bagian yang menyebutkan bahwa writer's block itu cuman alasan and yang diperlukan untuk menjadi penulis 'profesional' adalah mempunyai komitmen untuk menulis yang artinya harus meluangkan waktu untuk menulis setiap harinya boo, ouucchh..

Wawancara selengkapnya bisa dibaca di :

http://www.kampungfiksi.com/2011/10/lala-purwono-writers-block-itu-alesan.html

And ada bagian lain dari jawaban lain yang menggelitik gua, yaitu tentang kegamblangannya yang bilang bahwa blogger juga penulis, and gua jadi ngereflek ke diri gua sendiri.. heyy.. I'm a blogger, too, but when was the last time I blogged? Oucchh lagi dhe, ahahaha..

Ngga tau yaa.. belakangan itu seperti yang gua udah cerita di blog gua yang lain, gua serasa kehilangan gairah untuk menulis, menulis postingan blog sekalipun, jadi kalo nulis cerpen sih lebih bye bye bye lagi dhe soalnya yang satu itu lebih butuh mood yang jauuuhh lebih baik daripada sekedar menulis postingan blog.

Kenapa githu? Karena gua pikir kalo menulis sebuah cerita itu perlu lebih terarah and ngga bisa seenaknya loncat2 ke sana sini tanpa aturan seperti yang gua lakukan dalam menulis postingan blog, ahahaha :p

So yess.. dalam semangat baru yang mumpung lagi mulai kembali menggeliat, gua memutuskan untuk komit, setidaknya menjadi penulis blog untuk sementara ini karena komit sebagai cerpenis, huahahaha.. itu nanti dulu dhe.. ngga apa2 dhe kalo gua masih bisanya merangkak dulu sementara yang lain udah mungkin udah sibuk lari2an karena tiap orang mempunyai ritme mereka sendiri khan?

Ohh, inspirasii.. elo bisa dipaksa datang kapan saja kah? Karena gua membutuhkan elo untuk hari2 mendatang dalam menghiasi blog yang satu ini, dan mungkin blog yang satunya lagee.. jadii.. pleasee, jangan ngambil cuti dulu yaa!

Okee dokee.. until then, ciaoo nooww!!

Topic ended : Minggu, 23 Oktober 2011 (9:03 pm)

-Indah-

Saturday, October 22, 2011

A LIFE IN RADIO WITH ORSON WELLES

On October 30 1938, Orson Welles triggered a national panic with a realistic radio dramatization of a Martian invasion, based on H.G. Wells' "War of the Worlds."

Read more: http://www.upi.com/Odd_News/2011/10/30/The-almanac/UPI-81351319959800/#ixzz1cGJQLQsH
A groundbreaking radio biography set to air on the 73rd anniversary of the infamous WAR OF THE WORLDS Martian hoax is bringing a wealth of rare broadcast recordings by legendary CITIZEN KANE filmmaker Orson Welles back to the airwaves -- many for the first time in over 60 years.

AIRBORNE: A LIFE IN RADIO WITH ORSON WELLES is a new, full-length work by documentarian R. H. Greene. The show will air twice in Los Angeles over the 2011 Halloween weekend via 89.3 KPCC (89.3 FM), one of the nation's premiere news stations. A special podcast edition of the program, with 20 minutes of additional material, will be posted to the KPCC website at KPCC that same week.

According to Greene, Welles' vast body of radio work has been reduced in public memory to his single 1937-38 season voicing the popular radio superhero THE SHADOW and to Welles' legendary broadcast of THE WAR OF THE WORLDS, a docudrama adaptation of the H. G. Wells "Martian invasion" classic that caused widespread panic when it first aired as a Halloween prank in 1938. Culled from over 400 vintage radio recordings, Greene's new documentary showcases the eclectic nature of Welles' radio achievements.

SHOP: Orson Welles
Orson Welles - War Of The Worlds - Radio Broadcast 1938 - Complete Broadcast.

The War of the Worlds was an episode of the American radio drama anthology series Mercury Theatre on the Air. It was performed as a Halloween episode of the series on October 30, 1938 and aired over the Columbia Broadcasting System radio network. Directed and narrated by Orson Welles, the episode was an adaptation of H. G. Wells' novel The War of the Worlds.
The first two thirds of the 60-minute broadcast were presented as a series of simulated "news bulletins", which suggested to many listeners that an actual alien invasion by Martians was currently in progress. Compounding the issue was the fact that the Mercury Theatre on the Air was a 'sustaining show' (it ran without commercial breaks), thus adding to the program's quality of realism. Although there were sensationalist accounts in the press about a supposed panic in response to the broadcast, the precise extent of listener response has been debated. In the days following the adaptation, however, there was widespread outrage. The program's news-bulletin format was decried as cruelly deceptive by some newspapers and public figures, leading to an outcry against the perpetrators of the broadcast, but the episode secured Orson Welles' fame.

Wednesday, October 19, 2011

Norman Corwin 1910 - 2011

Norman Lewis Corwin (born May 3, 1910 - October 18, 2011) was an American writer, screenwriter, producer, essayist and teacher of journalism and writing. His earliest and biggest success were in the writing and directing of radio drama during the 1930s and 1940s.

Corwin was among the first producers to regularly use entertainment—even light entertainment—to tackle serious social issues. In this area he was a peer of Orson Welles and William N. Robson, and an inspiration to other later radio/TV writers such as Rod Serling, Gene Roddenberry, Norman Lear, J. Michael Straczynski and Yuri Rasovsky.

Wikipedia | SHOP: Norman Corwin


Tuesday, October 18, 2011

USAF Band Bolling AFB Anacostia DC Radio Unit


More | USAF MUSIC SITE | BUY Transcriptions...available from OTRCAT. "Men who wear the Air Force blue bring you A Serenade in Blue. To encourage civilians to join the Air Force and slip into their Air Force blues, the US Air Force created this well-done musical program. A Serenade in Blue was written, produced, performed by men in blue. It featured three top-notch Air Force bands: The Air Force Strings, Symphony in Blue, and the big band sound of Airmen of Note (which was originally started by Glenn Miller during WWII). Earlier 1950s programs include The Air Force Symphony Orchestra and The Singing Sergeants.

October 18

On this day in 1922 the British Broadcasting Corporation (BBC) was established to monitor the development of the radio biz in Great Britain.
Wikipedia | SHOP: BBC Radio